Memahami perbedaan

Sulit terkadang kita menerima perbedaan yang ada di depan mata maupun yang kita dengar. Bisa terjadi di dalam keluarga, masayarakat, tempat kerja, maupun di kancah yang berlingkup nasional dan lebih terasa lagi di arena politik. Namun sudahkah kita menyadari dan benar-benar memahami bahwa sejatinya perbedaan yang ada dan muncul di tengah kehidupan kita adalah keniscayaan dan pasti terjadi seperti sebuah kepastian yatiu kematian. Kita kadang tidak mau mengerti tentang ini atau tidak mau memahaminya. Ingatlah bahwa keberagaman membuat sesuatu menjadi indah dan menarik. Pernahkah kita berkoreksi diri mengenai diri kita yang kadang ingin menang sendiri, paling benar, paling pandai atau tidak mau mendengar masukan? Adakah secuil kesadaran bagi kita bahwa tidak dapat manusia hidup tanpa orang lain. Masih sulitkah kita memahami bahwa orang mati akan diurus oleh orang lain, sebelum dan saat mati kita masih membutuhkan orang lain. Marui kita jadikan keberagaman bagian dari kebutuhan di kehidupan kita. Berbeda tidak harus bermarah-marah, memaksakan kehendak kepada orang lain. Mari beramah-ramah dan tenggang rasa dengan orang lain.

Diterbitkan oleh

agusbudiyanto

Aktif dalam sebuah perkumpulanl (JCC), siap memberi bantuan lahir bathin, peduli pendidikan dan kelestarian alam, menyukai kebersamaan, mengutamakan kepentingan umum, berbuat yang terbaik dan bermanfaat bagi masyarakat, peduli untuk kejayaan Indonesia, siap menerima kritik, saran membangun.

Tinggalkan komentar